Anda pasti sudah tidak asing dengan benda ini, yah setrika. Setrika merupakan alat yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Setrika membantu Anda untuk menggosok baju supaya lebih rapi lagi. Namun tahukah Anda apa saja bagian-bagian dari setrika ini? Dan bagaimana cara perawatannya? Yuk simak artikel ini untuk mengetahui detailnya. Apa Itu Setrika? Setrika sudah ada sejak jaman dahulu kala, dulu panas yang dihasilkan oleh setrika bersumber dari panas bara arang tetapi saat ini sumber panas menggunakan energi listrik, oleh karenanya sekarang disebut setrika listrik. Setrika listrik merupakan peralatan listrik rumah tangga yang mempunyai manfaat untuk menghaluskan pakaian atau baju yang berbahan dasar kain, sehingga pakaian menjadi rapi dan licin. Jenis setrika sangatlah banyak, ada setrika untuk penggunaan pribadi, setrika hotel, setrika rumah sakit, ataupun setrika industri. Apa Saja Bagian-Bagian pada Setrika? Bagian-bagian utama dari setrika sangat beragam tergantung dengan jenis fitur yang dimiliki. Namun umumnya sebuah setrika terdiri dari beberapa bagian berikut 1. Kabel Daya Kabel daya merupakan kabel merupakan kabel yang bertugas menyalurkan daya listrik ke dalam setrika. Jenis kabel yang biasa digunakan adalah kabel dengan inti serabut kabel fleksibel. Selain itu, kabel juga diamankan dengan bahan isolasi kain sehingga memberikan keuntungan kabel menjadi tidak mudah putus, lentur, dan aman dari bahaya tersengat listrik. 2. Selector Switch Selector switch atau saklar pemilih adalah bagian dari setrika listrik yang mempunyai fungsi sebagai saklar ON atau saklar OFF, selain itu juga berfungsi sebagai saklar untuk mengatur tingkat panas sesuai dengan kebutuhan. Umumnya setrika listrik memiliki selector switch selector switch yang sudah dilengkapi dengan keterangan dari jenis kain dan juga tingkat kepanasannya. Keterangan tersebut berguna bagi pemakai supaya dapat memilih tingkat panas tertentu sesuai dengan kain yang akan disetrika. Jika mendinginkan suhu yang cukup tinggi, maka arahkan selector switch ke arah keterangan suhu terpanas, begitupun kebalikannya. Semakin besar keterangan yang dipilih maka arus listrik yang mengalir ke elemen akan semakin besar pula, sehingga suhu panas akan meningkat. 3. Lampu Indikator Hampir setiap jenis setrika tentunya mempunyai lampu indikator. Lampu indikator berfungsi sebagai tanda bahwa setrika masih tersambung dengan sumber tegangan sedang ON bukan OFF. Umumnya ketika setrika posisi ON maka lampu indikator akan menyala, dan lampu indikator akan mati ketika kondisi setrika OFF. Selain itu kondisi lampu indikator mati tidak hanya karena setrika sedang OFF, melainkan indikator mati menunjukkan setrika sudah mencapai batas suhu maksimalnya. 4. Elemen Pemanas Heater Bagian utama dari sebuah setrika adalah elemen panasnya, elemen panas adalah suatu elemen yang dapat menghasilkan panas jika dialiri oleh arus listrik. Dari elemen panas ini nantinya sumber energi panas akan dibangkitkan. Elemen pemanas biasanya terletak diantara besi pemberat dan alas setrika. 5. Thermostat Pengatur Suhu Pengatur suhu atau disebut juga dengan thermostat mempunyai prinsip kerja mengatur suhu menggunakan prinsip bimetal. Thermostat akan mengatur tinggi rendah suhu sesuai dengan kebutuhan dan jenis dari kain yang akan di setrika. Prinsip kerja dari thermostat adalah ketika setrika belum mencapai nilai panas yang diinginkan maka thermostat akan terus mengalirkan energi listrik ke elemen pemanas sampai suhunya meningkat, namun jika suhu sudah melewati ambang batas yang diinginkan maka thermostat akan memutus aliran listrik yang menuju ke elemen pemanas. Dengan terputusnya aliran listrik maka lampu indikator akan mati dan suhu elemen akan perlahan menurun. 6. Alas Setrika Alas setrika merupakan bagian dari setrika yang akan bersentuhan langsung dengan bahan baju yang disetrika. Umumnya alas setrika terbuat dari bahan yang anti karat seperti stainless steel, alumunium, atau minimal dengan lapisan bahan anti karat dan anti lengket yaitu teflon. Tujuan dari penggunaan bahan-bahan tersebut supaya alas tidak mengotori bahan baju yang akan disetrika. 7. Pemberat Pemberat setrika biasanya berbahan dasar besi dan sesuai dengan namanya bahan besi ini berfungsi sebagai pemberat setrika untuk memudahkan pemakaiannya. 8. Tangkai Setrika Tangkai setrika berfungsi untuk menjadi genggaman yang nantinya akan digunakan untuk menggerakan setrika maju dan mundur. Bahan dasar tangkai setrika harus berbahan dasar isolator atau tidak menghantarkan arus, sehingga pengguna akan tetap aman dari sengatan listrik. Umumnya bahan dasar dari tangkai setrika bisa berupa plastik atau PVC dan kayu. 9. Kap Penutup Penutup atau selungkup setrika atau kap atau casing merupakan bagian terluar yang berbahan dasar isolasi agar dapat mencegah bahaya dari sengatan listrik, selain itu penutup juga berbahan anti panas supaya mencegah bahaya sentuhan dengan bagian tubuh manusia. 10. Reservoir Air Reservoir air adalah bagian setrika listrik uap yang mempunyai fungsi sebagai tempat atau wadah penampungan air. Air yang ada pada reservoir ini nantinya akan dipanaskan oleh heater hingga menjadi uap dan dapat digunakan untuk menghaluskan pakaian. Bagian setrika ini hanya bisa ditemukan pada setrika jenis uap. Prinsip Kerja Setrika Ketika setrika dinyalakan ON maka arus listrik akan mengalir dari kabel daya menuju elemen pemanas. Elemen pemanas ini yang nantinya akan membangkitkan panas, panas yang dihasilkan kemudian akan merambat ke bagian dasar permukaan dari setrika permukaan yang digunakan untuk menggosok pakaian dengan prinsip konduksi hal ini dikarenakan elemen pemanas dan bagian alas setrika saling menempel. Panas yang dibangkitkan ini dapat diatur sesuai dengan kebutuhan, pengaturan suhu ini dibantu dengan thermostat. Bagaimana Cara Perawatannya? Perawatan setrika diperlukan untuk menjaga umur setrika agar tetap panjang, selain itu dengan perawatan setrika secara berkala akan mencegah kerusakan setrika terjadi. Berikut beberapa tips dalam merawat setrika yang bisa kamu terapkan di kehidupan sehari-harimu 1. Hindari menggunakan cabang steker yang sudah longgar, karena hal ini dapat menyebabkan colokan dari setrika menjadi panas dan cepat mengalami kerusakan. 2. Jangan mengguncang setrika, karena kebiasaan ini berpotensi untuk merusak bagian elemen solder. 3. Pilihlah alas setrika yang tidak berpotensi menyebabkan kebocoran listrik.
JAKARTA, - Umumnya sebuah setrika atau gosokan yang banyak digunakan oleh orang-orang di rumahnya memiliki fungsi untuk menyetrika, alias melicinkan pakaian agar bebas kusut atau lecek. Namun, mungkin kamu tidak tahu dan menyangka kalau sebuah setrika mempunyai fungsi lain di luar menyetrika kamu tidak salah membacanya. Sebuah setrika yang ada dirumahmu bisa kamu pergunakan untuk beberapa hal lain selain menghilangkan lecek pada pakaian. Baca juga Bagian Bawah Setrika Lengket? Ini 6 Cara Mengakalinya Dilansir dari beberapa sumber, Rabu 30/12/2020, ada cara yang tak biasa yang bisa digunakan dengan setrika, berikut di antaranya. 1. Mengatasi penyok di karpet Saat kamu meletakkan furnitur yang berat di atas karpet lembut, hal itu bisa meninggalkan tanda atau bekas tindihan yang membuat karpet tampak penyok. Salah satu cara yang paling efektif untuk memperbaiki kondisi tersebut adalah dengan meletakkan kain lembab di atas area karpet yang penyok. Setelah itu gosok kain lembab tersebut menggunakan setrika dengan pengaturan uap. Setelah sekitar 30 detik, sisihkan setrika dan angkat serat karpet dengan jarimu atau sikat kaku. Baca juga Setrika Juga Harus Dibersihkan, Bisa Pakai Garam hingga Cuka 2. Reparasi kayu Kamu bahkan dapat menghilangkan penyok pada lantai atau furnitur kayu menggunakan menggunakan teknik serupa dengan karpet yang penyok. Basahi area lantai atau furnitur kayu yang penyok, lalu letakkan tisu basah di atasnya. Setel setrika pada pengaturan panas, dan buat gerakan melingkar di atas yang penyok selama beberapa menit, periksa sesering mungkin untuk melihat apakah penyok sudah berkurang. Ingatlah bahwa tidak semua hasil akhir bereaksi dengan cara yang sama terhadap uap, pastikan untuk menguji metode ini di area yang tidak mencolok terlebih dahulu. SHUTTERSTOCK/AFRICA STUDIO Ilustrasi setrika uap. 3. Menghapus noda lilin Kamu mungkin pernah menumpahkan sedikit lilin panas ke karpet atau taplak meja. Untungnya, setrika dapat diperbaiki hal itu dengan mudah. Pertama, biarkan tumpahan lilin panas menjadi benar-benar kering, lalu keruk sebanyak mungkin dengan pisau mentega tumpul. Setelah itu letakkan handuk kertas di atas area lilin, dan cukup nyalakan setrika dengan suhu panas rendah untuk mengeluarkan lilin dari kain dan ke handuk kertas dengan lembut. Baca juga Simak, Cara Membersihkan Setrika yang Lengket 4. Membersihkan noda uap panasApakah kamu membuat kesalahan dengan meletakkan secangkir teh atau kop panas di atas meja kayu kesayanganmu? Kemungkinan besar, itu meninggalkan noda panas putih yang jelek. Percaya atau tidak, setrika dapat digunakan untuk menghilangkan noda panas dari permukaan ini. Letakkan handuk tipis di atas area yang bermasalah. Kemudian, setel setrika dengan suhu panas sedang, dengan fungsi uap aktif, dan berikan tekanan ringan pada titik tersebut selama 10-15 detik. Periksa hasilnya, dan jika perlu, terus gunakan panas sampai noda hilang. 5. Melestarikan bunga Lestarikan bunga dari karangan bunga kesayangan atau sehelai dedaunan yang indah dengan setrika dan kertas lilin. Baca juga Setrika Biasa Vs Setrika Uap, Mana yang Lebih Baik? Pertama, selipkan bunga di antara 2 lembar kertas lilin, lalu letakkan buku yang berat di atasnya untuk diratakan. Sementara kamu menunggu, kosongkan air dari setrika uap karena kamu tidak ingin ada uap yang terlibat dalam proses ini. Gantilah buku dengan handuk kertas, lalu tekan setrika di atas bahan untuk menutupnya. Proses ini akan bertindak sebagai laminasi untuk bunga, memungkinkanmu menggunakannya sebagai dekorasi atau kerajinan tangan selama bertahun-tahun yang akan datang. 6. Penghenti noda pakaian Cegah noda keringat dan bau busuk pada kemeja dengan memasukkan bedak bayi ke dalam rutinitas menyetrikamu. Cukup bersihkan bagian dalam ketiak kemeja dan kerah dengan bedak bayi berbau sedap lalu setrika seperti biasa. Baca juga Usir Kuman dan Bakteri dengan Bahan di Rumah, Pemutih hingga Setrika Ini akan menciptakan penghalang antara kulit dan serat kemeja, mengurangi bekas keringat yang menyinggung. Metode ini bekerja sangat baik pada kemeja putih, yang perubahan warnanya paling jelas terlihat. 7. Hilangkan noda permen karet Ya, setrika bisa mengatasi noda permen karet yang menempel di pakaianmu. Caranya cukup letakkan selembar karton di area pakaian yang terkena permen karet, sehingga sisi dengan permen karet menyentuh karton. Setelah noda permen karet sudah menempel di karton, gosok bagian atas karton dengan setrika. Setelah itu, seterika sisi kain lain di baliknya. Noda permen karet akan menempel di karton, dan akan jadi lebih lunak, sehingga kamu dapat membersihkan sisanya dari pakaianmu. Untuk hal satu ini, pastikan suhu setrika tidak terlalu tinggi, karena permen karet akan meleleh dan susah dihilangkan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Semuabagian pohon dapat dimanfaatkan, termasuk kayu. Kayu dapat. dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam benda. Kayu adalah bahan yang. kuat dan tidak dapat menghantarkan panas dengan baik. Berarti, kayu. merupakan isola. tor yang baik. Sifat isolator ini dim. anfaatkan untuk membuat. pegangan pada penggorengan dan panci masak. q. Gambar 5.3 Sebagai salah satu alat elektronik, setrika tersusun atas beberapa bagian. Setrika sendiri merupakan alat yang terbuat dari logam yang berfungsi merapikan pakaian yang kusut. Hampir sebagian besar setrika menggunakan listrik sebagai sumber kelas rumah tangga, setrika terbagi menjadi dua jenis yakni dry iron atau biasa dikenal dengan sebutan setrika listrik dan setrika uap atau steam iron. Pada dasarnya kedua jenis setrika tersebut memiliki fungsi yang sama yakni membuat pakaian terlihat licin tanpa banyak yang tidak mengetahui bagian-bagian yang terdapat pada sebuah setrika. Padahal setiap bagian tersebut memiliki fungsi tersendiri dan beberapa diantaranya tidak dapat ditemukan pada jenis setrika lainnya. Dan berikut mari simak beberapa bagian setrika yang perlu diketahui!1. Pegangan HandleHampir sebagian besar setrika yang dilengkapi oleh peggangan yang terbuat dari bahan isolator. Biasanya material yang dipilih berbahan plastik sehingga tidak akan mudah terasa panas jika bersentuhan dengan pegangan setrika telah disesuaikan sedemikian rupa sehingga akan terasa nyaman ketika digenggam oleh Tombol Spray Spray ButtonTombol spray merupakan sebuah tombol dengan berfungsi untuk mengeluarkan titik-titik air yang tertampung di dalam wadah penyimpanan pada setrika uap. Sebelum menyetrika pakaian, tekan tombol spray ini sehingga air dapat keluar dan membasahi pakaian yang akan Kepala Spray Spray HeadKepala spray yang bisa ditemukan pada setrika uap mempunyai fungsi sebagai tempat pengeluaran uap air. Seperti yang diketahui, setrika uap akan menghasilkan uap air sebagai akibat proses pemanasan air yang tertampung di dalam wadah spray harus dalam kondisi kosong dari air apabila telah selesai dalam menyetrika pakaian. Hal ini untuk mencegah timbulnya Lubang Pengisian Air Fill OpeningSetrika uap membutuhkan air untuk membasahi atau menyemprotkan air ke atas permukaan pakaian yang akan disetrika. Memasukkan air ke dalam wadah setrika dapat dilakukan melalui lubang pengisian air yang terdapat di bagian ini berukuran cukup kecil, sehingga dibutuhkan alat bantu seperti corong atau gelas khusus agar air dapat masuk serta tidak Ujung Setrika Front TipBagian ujung setrika dibuat sedikit runcing agar lebih mempermudah proses menyetrika di bagian-bagian yang sempit, seperti bagian dalam lengan, daerah lipatan dalam, dan lain Badan atau Penutup ShellBadan setrika biasanya terbuat dari bahan isolator atau tidak mudah menghantarkan panas. Bagian badan setrika ini juga sebagai penutup seluruh komponen setrika yang ada di bagian Tabung Indikator Air Water Level TubeTabung indikator air terbuat dari bahan tembus pandang atau transparan sehingga mempermudah dalam mengetahui banyak sedikitnya air yang berada di dalam wadah penampungan Kontrol Spray Spray ControlPada setrika uap terdapat pengaturan tombol spray yang berfungsi mengatur besar kecilnya semprotan air yang dikeluarkan dari lubang pengeluaran air. Biasanya lubang semprotan ini terletak di bagian bawah atau di alas setrika. Air yang tersimpan di bagian wadah penampungan, akan dikeluarkan dalam bentuk titik-titik air apabila tombol spray Alas Setrika SoleplateAlas setrika menjadi bagian yang melakukan kontak langsung dengan pakaian. Bagian ini terbuat dari material logam seperti alumunium dan stainless steel yang dapat menghantarkan energi panas ke pakaian, sehingga pakaian menjadi tidak ada beberapa model setrika yang menggunakan material anti lengket di bagian alas setrika. Dengan begitu, pakaian tidak akan menempel atau melekat ketika sedang disetrika pada suhu yang terlalu Petunjuk Kain Fabric GuidePetunjuk kain yang terdapat pada setrika merupakan panduan saat menentukan suhu atau temperatur yang sesuai dengan jenis kain. Ada beberapa jenis pakaian yang dapat disetrika dengan tingkat suhu yang sama, misal pakaian dengan jenis katun dan Pengaturan Suhu Temperature ControlSetrika uap mempunyai pengaturan suhu yang dapat disesuaikan dengan jenis bahan pakaian yang disetrika. Untuk pakaian yang tipis, suhu setrika tidak boleh terlalu panas agar kain tidak rusak. Sedangkan pakaian yang tebal misal jaket dan jeans, dapat menggunakan suhu tinggi saat sedang Dudukan Setrika Heel RestBagian dudukan setrika ini terletak di bagian pangkal atau dekat dengan kabel. Dudukan setrika biasanya berbentuk datar. Seperti yang kita ketahui, setrika merupakan alat elektronik yang dapat menghasilkan sedang tidak menggunakan setrika dalam waktu beberapa menit, ada baik posisikan setrika dalam keadaan vertikal atau berdiri. Untuk itu, setiap setrika harus memiliki bagian dudukan agar dapat memposisikan setrika dalam kondisi Lampu Indikator Signal LampLampu indikator yang terdapat pada setrika mempunyai fungsi sebagai penanda bahwa setrika sedang melakukan proses pemanasan. Lampu indikator ini dapat mati jika suhu panas telah sesuai dengan yang Kabel Vertikal Vertical Cord LiftSesuai namanya kabel ini dibuat sedemikian rupa agar dapat berdiri secara vertikal. Pada dasarnya kabel ini merupakan kabel setrika pada umumnya, hanya saja dilapisi material karet yang kaku pada bagian luar. Pemberian lapisan karet kaku ini bertujuan untuk mencegah kabel terputus dari setrika akibat Kabel CordKabel adalah bagian dari setrika yang berfungsi sebagai penghantar energi listrik yang berasal dari stop kontak. Nantinya listrik akan mengalir dari kabel ini kemudian diteruskan ke kabel vertikal vertical cord lift untuk mengaktifkan elemen pemanas yang berada di dalam setrika terbuat dari material yang elastis, berbahan serabut serta dibungkus oleh material kain sebagai pelindung bagian luar. Rata-rata kebel setrika mempunyai panjang berkisar 1,7 hingga 2 meter. Dengan panjang tersebut, pengguna tidak akan mengalami kesulitan saat sedang menyetrika Setrika ListrikBagian-bagian yang dimiliki oleh setrika listrik atau setrika kering tidak jauh berbeda dengan setrika uap. Hanya saja, setrika listrik tidak dilengkapi oleh lubang spryer, tombol spryer, atau bagian yang memang ditemukan pada setrika uap bagian utama yang terdapat pada setrika listrik antara lain1. Lampu Indikator Indicator LightBagian ini berfungsi sebagai penanda bahwa setrika dalam kondisi menyala atau mati. Setrika yang baru tersambung dengan stop kontak, akan menunjukkan lampu indikator menyala dan akan mati jika setrika terputus dari stop indikator yang menyala juga dapat berfungsi sebagai penanda jika telah terjadi proses pemanasan. Lampu indikator akan mati secara tiba-tiba jika suhu pemanas setrika telah sesuai dengan suhu yang diatur oleh regulator Temperature Regulator Regulator SuhuRegulator suhu yang terdapat pada setrika listrik berfungsi sebagai pengatur seberapa besar suhu yang dibutuhkan untuk menyetrika pakaian. Pada regulator suhu ini juga tertulis jenis-jenis pakaian yang sesuai dengan besarnya suhu setrika. Dengan begitu, pengguna tidak akan kesulitan mengatur besar kecilnya suhu karena telah terdapat panduan pada regulator Alas Setrika Berbahan Teflon Teflon SoleplateBagian setrika listrik yang tidak kalah penting adalah bagian alas yang terbuat dari material logam. Bagian alas ini bersentuhan langsung dengan pakaian yang akan disetrika nantinya. Beberapa model setrika listrik memakai material anti lengket seperti teflon agar pakaian tidak melekat pada setrika jika sedang penjelasan mengenai bagian-bagian yang terdapat pada setrika. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat. Bahkan Anda bisa juga menggantung lukisan, gambar, hingga peratalan kecil lain. Bagian bawahnya pun dapat dimanfaatkan untuk meletakkan buku dan majalah koleksi Anda. 6. iDekoru Sketsel Japanese Sakura Terdapat lukisan motif pohon sakura yang tertera di bagian delapan dan belakang panel sambungnya. 10 Rekomendasi Meja Setrika Terbaik
Back513Size KiBEkstensi File jpgPanjang 300 pxTinggi 300 pxDetail Gambar Setrika Dan Bagian Bagiannya Koleksi No. 14. Silahkan zoom untuk melihat ukuran gambar yang lebih besar dengan mengeklik ke arah gambar. File gambar ini memiliki lisensi tergantung dari penguploadnya berikanlah atribut kepada si pengupload gambar atau ke website ini untuk Gambar Setrika Dan Bagian Bagiannya Koleksi No. 14 Download Gambar